Lompat ke konten

Mangku Sabah: Kita Harus Kompak dan Melestarikan Budaya Dayak

TBBR News, Pontianak – Dalam rangka memperingati HUT Ulang Tahun Keramat Patih Patinggi pada tanggal 8 Maret 2025 di Keramat Patih Patinggi, desa Sepang kec. Toho, Mempawah, Mangku Buhavan Remy, Mangku Sabah, mengajak seluruh anggota TBBR (Tariu Borneo Bangkule Rajakng) untuk kompak dan melestarikan budaya Dayak.

Acara tersebut dihadiri 40 anggota TBBR dari Malaysia, yang menunjukkan solidaritas dan komitmen untuk melestarikan budaya Dayak.

DPK TBBR Malaysia

Mangku Buhavan Remy menekankan bahwa tujuan menjadi anggota TBBR adalah untuk melestarikan seni adat dan budaya nenek moyang Dayak, serta mengenali suku-suku Dayak di Borneo.

DP Wilayah Sabah Malaysia

“Kita harus kompak dan melestarikan budaya Dayak, karena budaya kita adalah identitas kita,” kata Mangku Buhavan Remy.

Mangku Buhavan Remy juga mengapresiasi DPP TBBR yang telah memasukkan elemen-elemen seni dan budaya dalam kegiatan TBBR, serta Diskusi Publik yang membedah persoalan-persoalan yang dialami oleh masyarakat Dayak.

Mangku Sabah Buhavan Remy bersama ketua DPP TBBR James Mark, S.H.

“Kita harus memasukkan elemen-elemen seni dan budaya dalam kegiatan TBBR, agar kita dapat melestarikan budaya kita dan mengenalkannya kepada masyarakat luas,” kata Mangku Buhavan Remy.

Dengan demikian, diharapkan TBBR dapat menjadi wadah yang efektif untuk melestarikan budaya Dayak dan mengenalkannya kepada masyarakat luas serta menjadi alat perjuangan untuk membela masyarakat Dayak.

(Biro Humas DPP TBBR)

Translate »